1. Berikut adalah Latar belakang lahirnya ilmu
sosiologi ekonomi :
Istilah Sosiologi pertama kali
dikenalkan oleh Auguste Comte (tetapi dalam catatan Sejarah, Emile Durkheim lah
yang melanjutkan ‘istilah’ tersebut dan menerapkannya menjadi sebuah disiplin
ilmu).Sosiologi berasal dari gabungan 2 kata dalam bahasa Latin yaitu Socius
yang artinya teman dan Logos
yang artinya ilmu.Secara keseluruhan,sosiologi berarti ilmu yang mempelajari
masyarakat.Masyarakat sendiri adalah kelompok atau gabungan dari individu yang
saling berhubungan, berbudaya, dan memiliki kepentingan yang relatif sama.
Sosiologi bertujuan untuk mempelajari masyarakat dengan meneliti/mengamati dan
menarik kesimpulan dari perilaku masyarakat, khususnya perilaku atau pattern
sosial manusia.Sosiologi tergolong ilmu yang fleksibel. Hal ini bisa dilihat
dari
sifatnya yang tersusun dari penelitian-penelitian ilmiah yang bersifat kaku
namun bisa dikritik oleh publik karena sosiologi adalah ilmu yang berisi
tentang pengetahuan kemasyarakatan, oleh karena itu selalu dinamis dan dapat
diubah-ubah sesuai dan seiring dengan perkembangan yang terjadi di dalam objek
penelitiannya (masyarakat).
2. Definisi sosiologi menurut :
·
Emile
Durkheim , Sosiologi suatu ilmu yang mempelajari fakta-fakta social, yakni
fakta yang mengandung cara bertindak,berfikir,berperasaan yang berada di luar
individu dimana fakta fakta tersebut memiliki kekuatan untuk mengendalikan
individu.
·
Selo Soemardjan
& Soelaeman Soemardi, Sosiologi adalah ilmu kemasyarakatan yang mempelajari
struktur social dan proses-proses social termasuk perubahan social.
·
Soejono
Sukamto, Sosiologi adalah suatu upaya ilmiah untuk mempelajari masyarakat dan
perilaku social anggotanya dan menjadikan masyarakat yang bersangkutan dalam
berbagai kelompok dan kondisi.
·
Wiliam
Kornblum, Sosiologi adalah suatu upaya ilmiah untuk mempelajari masyarakat dan
perilaku social amggotanya dan menjadikan masyarakat yang bersangkutan dalam berbagai
kelompok dan kondisi.
·
Allan
Jhonson, Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan dan perilaku,terutama
dalam kaitannya dengan suatu system social dan bagaimana system tersebut
mempengaruhi orang dan bagaimana pula orang yang terlibat didalamnya
mempengaruhi system tersebut.
·
Roucek
& Weren, Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia
dengan kelompok social.
·
Pitrim
Sorokin, Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal
balik antara aneka macam gejala social(ekonomi,keluarga,modal).Sosiologi adalah
ilmu yang mempelajari hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala social
dengan gejala non social.Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari ciri-ciri umum
semua jenis gejala-gejala social lain.
·
Wiliam
F.Ogburn & Mayer F.Nimkopf, Sosiologi adalah penelitian secara ilmiah
terhadap interaksi social dan hasilnya yaitu organisasi social.
·
J.A.A
Von Dorn & C.J.Lammers, Sosiologi adalah ilmu pengetahuan tentang
struktur-stuktur dan proses-proses kemasyarakatan yang stabil.
·
Max
Weber, Sosiologi adalah ilmu yang berupaya memahami tindakan-tindakan social.
·
Paul
B.Harton, Sosiologi adalah ilmu yang memusatkan penelaahan pada kehidupan
kelompok dan produk kehidupan kelompok tersebut.
3. Manfaat mempelajari ilmu sosiologi ekonomi
menurut saya adalah sebagai berikut
·
Mempelajari, menjelaskan, menganalisis dan
meneliti fenomena social, gejala social dan masalah-masalah social yang terjadi
dimasyarakat.
·
Hasil-hasil penelitian Sosiologi dapat
digunakan sebagai acuan dalam perencanaan pembangunan atau sebagai acuan untuk
pengambilan kebijakan pemerintah dalam pembangunan.
·
Hasil-hasil penelitian Sosiologi dapat
digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah social yang terjadi dimasyarakat.
·
Metode-metode penelitian Sosiologi mempunyai
kemampuan yang baik dalam memprediksi dan menginterpretasikan data yang
menyangkut hubungan sebab akibat dalam aspek-aspek kehidupan manusia.
4.
Kecenderungan
yang telah terjadi pada pembagian kerja antara ekonomi dan sosiologi adalah sebagai berikut :
·
Para
ekonom memperluas bidang kajiannya pada topic yang secara tradisi oleh para
sosiolog.
·
Para
sosiolog memperluas bidang kerjanya pada masalah yang sama seperti yang dikaji
oleh ekonom.Masalah tersebut merupakan topic yang telah menjadi tradisi kajian
ekonomi.
·
Munculnya
perpaduan baru antara ekonomi dan sosiologi.
5. Secara singkat proses awal
perkembangan ilmu sosiologi ekonomi ialah sebagai berikut : Pada saat sosiologi masih
dianggap sebagai ilmu yang bernaung di dalam filsafat dan disebut dengan nama
filsafat sosial, materi yang dibahas tidak dapat dikatakan sebagai ilmu
sosiologi seperti yang dikenal se-karang. Sebab, pada saat itu materi filsafat
sosial masih mengandung unsur etika membahas tentang bagaimana seharusnya
masyarakat itu (das solen), sedangkan sosiologi yang berkembang saat ini
merupakan ilmu yang membicarakan bagaimana kenyataan yang ada dalam
masyarakat (das sein). Beberapa ilmuwan yang mengembangkan filsafat sosial
diantaranya adalah Plato (429–347 SM) yang membahas unsur-unsur sosiologi
tentang negara dan Aristoteles (384-322 SM) yang membahas unsur-unsur sosiologi
dalam hubungannya dengan etika sosial, yakni bagaimana seharusnya tingkah laku
manusia dalam berhubungan dengan sesama manusia ataupun dalam kehidupan sosialnya.
Selain kedua ilmuwan itu, Thomas Hobbes, John Locke, dan Jean Jaques Rousseau
juga ikut memberi-kan bentuk pada ilmu yang kemudian disebut sosiologi, dengan
pemikiran mereka tentang kontak sosial. Sampai awal tahun 1800-an, konsep
pemikiran sosiologi belum dianggap sebagai ilmu pengetahuan. Baru setelah
Auguste Comte (1798-1857) menciptakan istilah sosiologi, pada tahun 1839
terhadap keseluruhan pengetahuan manusia mengenai kehidupan bermasyarakat, maka
lahirlah sosiologi sebagai suatu ilmu pengetahuan. Inilah yang disebut dengan
tahap pemikiran awal sosiologi. Comte berpendapat bahwa tingkah laku sosial dan
kejadian-kejadian di masyarakat dapat diamati dan diukur secara ilmiah. Comte
dianggap sebagai ‘Bapak Sosiologi’ yang memulai kajian sosial dengan metode
ilmiah. Sosiologi kemudian semakin
berkembang dengan lahirnya konsep-konsep baru. Satu hal yang paling penting
dalam sejarah perkembangan sosiologi adalah munculnya teori determinisme
ekonomi yang dikembangkan oleh Friedrich Engels dan Karl Marx. Teori ini
menyatakan, bahwa faktor-faktor ekonomi mengontrol semua pola dan institusi di
masyarakat. Sosiologi
berkembang dengan pesat pada abad ke-20, terutama di Prancis, Jerman, dan
Amerika Serikat.Ilmu
ekonomi harus bekerja sama dengan ilmu sosial lainnya dikarenakan adanya
hubungan antara ilmu ekonomi dengan ilmu-ilmu social lainnya.Misalnya dengan
ilmu sejarah, Politik, Hukum,psikologi, dan antropologi.
6. Empat
jaringan social yang telah terjadi dalam perkembangan sosiologi ekonomi adalah
sebagai berikut :
·
Jaringan
informal dari akses dan kesempatan.
·
Jaringan
formal pengaruh dan kekuasaan.
·
Organisasi jaringan social dan perjanjian.
·
Jaringan social dan produksi.
Pendekatan
perspektif : jaringan informasi dari akses & kesempatan dan jaringan formal
pengaruh & kesuksesan
Pendekatan analisis : organisasi sebagai jaringan sosial & perjanjian dan
jaringan sosial & produksi
Jadi diantara ke-empat jaringan social tersebut,jaringan social yg lebih
cocok memakai pendekatan perspektif adalah Jaringan informal dari akses &
kesempatan, dengan Jaringan formal pengaruh & kekuasaan
Sedangkan pendekatan analisis yaitu organisasi jaringan social dan perjanjian,dengan
jaringan social dan produksi.
7. Menurut
pendapat saya,persoalan ekonomi menjadi sangat penting disebabkan karena dengan
menguasai persoalan ekonomi kita dapat belajar bagaimana mempergunakan sumber
daya yang semakin langka, untuk memenuhi kebutuhan manusia yang semakin hari
semakin meningkat, sehingga sumber daya tersebut dapat dipergunakan secara
efisien.Sehingga ada sebagian orang atau masyarakat yang berpendapat bahwa
persoalan ekonomi merupakan pondasi kehidupan masyarakat.
8. Tiga
unsur-unsur pemisah antara ekonomi dan sosiologi menurut Max Weber yaitu :
·
tindakan ekonomi adalah tindakan sosial,
·
tindakan ekonomi selalu melibatkan makna,
·
tindakan ekonomi selalu memperlihatkan makna
9. Kecenderungan
yang telah terjadi pada pembagian kerja antara ekonomi dan sosiologi menurut
Swedberg adalah
·
Para
ekonom memperluas bidang kajiannya pada topic yang secara tradisi oleh para
sosiolog.
·
Para
sosiolog memperluas bidang kerjanya pada masalah yang sama seperti yang dikaji
oleh ekonom.Masalah tersebut merupakan topic yang telah menjadi tradisi kajian
ekonomi.
·
Munculnya
perpaduan baru antara ekonomi dan sosiologi.
10. Lima
cara atau strategi tawar menawar adalah sebagai berikut :
·
Mencari
cacat
·
Membuat
perbandingan
·
Tidak
berkata-kata & diam
·
Katakan
mahal
·
Gigih
dalam menawar
11. Menurut
pendapat saya tentang pasar loak sebagai konstruksi budaya itu masih diperlukan
dalam era globalisasi ini.Seperti halnya di Negara-negara eropa barat terutama
di Jerman.Alasannya ialah :
·
Pandangan
tentang waktu luang : Pergi ke pasar loak selain kita berbelanja, kita juga
bisa menghabiskan waktu luang dengan berkomunikasi dengan orang
lain,mendapatkan suasana baru,atau bisa juga untuk bersenang-senang.
·
Romantisme
: Menurut romantisme kehidupan merupakan seseuatu yang bermakna &
baik.Untuk mencegah kerusakan lingkungan sehingga tercipta kehidupan yang baik
maka seharusnya masyarakat menciptakan gerakan hijau,dalam hal ini yang
dimaksud pasar loak.
·
Gerakan
hijau : Digerakan oleh kesadaran untuk menyelamatkan
lingkungan.Mempertimbangkan pembuatan pasar loak merupakan suatu
pengejawantahan dari ide hijau karna aktifitas ini menjual & membeli barang
bekas sehingga memperpanjang penggunaan barang tersebut.
12. Dari
peristiwa yang terjadi di soal no.12 ini,Saya memperoleh kesimpulan bahwa
adanya perbedaan harga dari penjual satu dengan penjual lainnya.Disini jelas
terlihat ada persaingan harga.Bertambahnya competitor biasanya akan menyebabkan
persaingan harga.Dari segi pandang konsumen tentu akan lebih mencari harga yang
lebih murah.
13. Harga
emas lebih mahal dari pada harga beras walaupun manfaaat beras jauh lebih
tinggi daripada manfaat emas untuk kehidupan manusia sehari-hari dikarenakan
emas merupakan barang langka yang terlihat mewah.Dan emas juga bukan hanya
sebagai perhiasan saja tetapi sebagai barang investasi karena jika dijual kembali
pada saat harga pasar emas itu naik maka kita akan mendapatkan untung.
14. Empat
pendekatan dalam memahami gaya hidup menurut Hans Peter Mueller (1989) Yakni :
·
Pendekatan
psikologi perkembangan : Pendekatan ini berasumsi bahwa tindakan social tidak
hanya disebabkan oleh teknik ekonomi & politik saja tetapi juga dikarenakan
perubahan nilai.Pendekatan ini melihat gaya hidup atas nilai & kebutuhan
yang dimiliki.
·
Pendekatan
kuantitatif social struktur : Pendekatan ini mengukur gaya hidup berdasarkan
konsumsi yang dilakukan seseorang,sangat berhasil (visible success),pemeliharaan
(Maintenance),sedang (high life), & konsumsi rumah tangga(home
life).Pendekatan ini menggunakan sederetan daftar konsumsi yang mempunyai skala
nilai (skala nominal,ordinal atau yang lainnya tergantung penelitian).
·
Pendekatan
kuantitatif dunia kehidupan : Pendekatan ini memandang gaya hidup sebagai
lingkungan kehidupan (miliu).
·
.Pendekatan
kelas : Pendekatan ini mempunyai pandangan bahwa gaya hidup merupakan ras
budaya yang diproduksi bagi kepentingan sruktur kelas.
15. Ciri-ciri
konsep ekonomi informal adalah :
·
Mudah
memasukinya dalam arti keahlian,modal,dan organisasi
·
Perusahaan
milik keluarga
·
Beroperasi
pada skala kecil
·
Intensif
tenaga kerja dalam memproduksi & menggunakan teknologi sederhana
·
Pasar
yang tidak teratur & kompetitif
16. Orang yang pertama kali
memperkenalkan konsep ekonomi informal adalah Keith Hart pada tahun 1971 yang
berkewarganegaraan………………..
17. hubungan antara ekonomi
formal dan informal merupakan salah satu kajian penting dalam studi tentang
ekonomi informal.Paling tidak hubungan tersebut dapat dilihat dari dua
perspektif,yaitu pendekatan konflik dan pendekatan sektor informal diperlukan
untuk mendukung perkembangan sektor formal.Contohnya kehadiran penjual makanan
disekitar sektor proyek pembangunan diperlukan bagi pekerja-pekerja harian yang
dibayar murah oleh perusahaan formal.Jika tidak ada penjual makanan tersebut
maka pekerja-pekerja harian harus mengeluarkan biaya yang lebih tinggi untuk
bisa mendapatkan makanan sejenis yang terdapat di dalam gedung (tentu dengan
kualitas penyajian & tempat yang lebih baik).Dengan demikian,sektor
informal mensubsidi sektor formal.Kata subsidi tersebut merupakan penghalus
dari kata eksploitasi.Sedangkan pendekatan fungsional meligat hubungan tersebut
sebagai sesuatu yang saling menguntungkan antara sektor formal & informal.
18. Penyebab sosiologi yaitu
karena adanya tekanan/ancaman yang dirasakan oleh
masyarakat terhadap hal-hal dan nilai-nilai yang selama ini sudah dianggap
benar dan nyaman dalam tatanan kehidupan mereka, khususnya dalam bidang sosial.
Renungan sosiologis dimulai ketika masyarakat mulai mengalami goncangan/krisis
terhadap nilai-nilai dan prinsip hidup yang mereka pegang, atau “threats to
the taken-for-granted world”,
19. Tahapan perkembangan intelektual
menurut Comte ada 3,yaitu :
·
Tahap
Teologis : Tingkat pemikiran manusia bahwa semua benda didunia mempunyai jiwa
dan itu disebabkan oleh suatu kekuatan yang berada di atas manusia.
·
Tahap
Metafisis : Manusia menggangap bahwa didalam setiap gejala terdapat
kekuatan-kekuatan atau inti tertentu yang pada akhirnya akan dapat di
ungkapkan. Sehingga adanya kepercayaan bahwa setiap cita-cita terkait pada
suatu realitas tertentu dan tidak ada usaha untuk menentukan hukum-hukum alam
yang seragam.
·
Tahap
Positif : Tahap yang dimana manusia mulai berpikir secara ilmiah.
20. Suatu analisis menurut
DI-Maggio tentang pengaruh budaya terhadap fenomena ekonomi dewasa ini ialah
kita harus menemui dua kondisi,
Pertama : Seseorang
mesti menunjukan bahwa individu atau aktor-aktor kolektif dengan budaya
tertentu yang di embannya berperilaku beda dengan aktor-aktor lainnya yang
tidak mengembangkan budaya yang sama.
Kedua : Seseorang
mesti memperlihatkan bahwa perbedaan-perbedaan yang dibuat daripada pengaruh
sruktural atau material.
21. Tiga level penelitian yang
dapat dilakukan untuk membahas tentang budaya dalam produksi adalah
·
Budaya
organisasi,pendekatan yang dilakukan dengan kognitif,simbiolisme ekspresif
& norma2 organisasi,budaya produksi & manajemen serta legitimasi &
keefektifan.
·
Budaya
kelas social tertentu,tiga bidang penelitian terutama penelitian kelas
bawah,penelitian tentang professional & manajer,penelitian tentang kelas
pekerja.
·
Budaya
antar bangsa,yaitu melihat bagaimana perbedaan budaya antar bangsa menyebabkan
perbedaan perilaku ekonomi.
22. Tabel metode analisis
kebijakan menurut Dunn
|
PENDEKATAN
|
PERTANYAAN
|
JENIS INFORMASI
|
|
Empiris
|
Apakah ada fakta ?
|
Penunjuk
|
|
Evaluatif
|
Seberapa bernilai fakta tersebut ?
|
Evaluatif
|
|
Normatif
|
Apa yang harus dilakukan
|
Rekomendasi
|
|
|
|
|